Wilayah Kerja Offshore North West Java

JELAJAHI MUJ ONWJ

Area operasional berada di wilayah Kontrak Kerja Sama (KKS) Offshore North West Java (ONWJ) di Jawa Barat, yang membentang dari Kepulauan Seribu (DKI Jakarta) sampai ke Cirebon Utara (Jawa Barat). Hingga saat ini, luas wilayah kerja ONWJ adalah 8.300 km2.

Partisipasi Interes KKS ONWJ dengan proporsi 90% dimiliki oleh Pertamina Hulu Energi ONWJ dan 10% dimiliki oleh Migas Hulu Jabar ONWJ.

Produksi minyak WK ONWJ pada saat ini berada di posisi nomor 5 dan gas di posisi nomor 10 dibanding Kontraktor Kontrak Kerja Sama lainnya di Indonesia, dengan sumbangan produksi minyak nasional sebesar 5% dan gas sebesar 2%.

Pasar untuk minyak bumi adalah 100% untuk kebutuhan dalam negeri, sedangkan untuk gas bumi adalah PLN Muara Karang, Pupuk Kujang, Pertamina RU VI Balongan dan Bahan Bakar Gas (BBG) Pertamina.

Wilayah Kerja ONWJ pada awal pendirian, dikelola oleh Atlantic Richfield Indonesia Inc. Namun pada tahun 2000 Wilayah Kerja ONWJ beralih kepada BP West Java Ltd. Sejak tahun 2009 hingga berakhir kontrak pada tahun 2017 dan kontrak baru pada tahun 2017, Wilayah Kerja ONWJ dioperasikan oleh PHE ONWJ. Pada bulan Januari 2017, PHE ONWJ secara resmi menjadi operator pada WK ONWJ dan bermitra dengan MUJ ONWJ pada bulan Februari 2019.

Wilayah Kerja Offshore North West Java memiliki:

  1. Wilayah Kerja ONWJ (Offshore North West Java) terletak di Laut Jawa dan mencakup daerah seluas 8.300 km2, membentang dari utara Cirebon hingga Kepulauan Seribu.
  2. 11 stasiun dengan 37 anjungan (platform) dan lebih dari 150 anjungan NUI (Normally Unmanned Installation) atau instalasi yang secara normal tidak di jaga manusia;
  3. Sekitar 700 sumur aktif dengan pipa bawah laut sepanjang sekitar 1.600 km;
  4. 3 fasilitas darat atau Onshore Receiving Facility (ORF) di Muara Karang, Tanjung Priuk (Jakarta) dan Cilamaya (Karawang, Jawa Barat), dan 1 fasilitas pengolahan darat atau Onshore Processing Facility (OPF) di Balongan (Indramayu, Jawa Barat);
  5. 1 unit produksi dan penyimpanan terapung atau Floating Production Storage and Offloading (FPSO Ardjuna).